Rabu, 30 April 2008

Mengejar Kereta Api

Apa yang kamu lakukan waktu mau berpisah?Cipika cipiki? Nangis bombay?Atau..ngejar kereta? Wah,kalo yang terakhir,mungkin nasib saya gak jauh beda ma kamu.Dijamin ngocol abiz !

Ceritanya gini,hari Sabtu,29 April lalu kami bersembilan anak AJARI 3 sedari jam 12 siang sudah standby di loby PHI.Kami berencana akan ke Stasiun Gambir,untuk beli tiket dan menitipkan tas.Salah satu teman kami bernama D menawari tumpangan mobil.Entah bagaimana,ditunggu lama ternyata dia kabur duluan,kayak panitia yang sejak dini hari menghilang dengan taksi.

Akhirnya kami nyetop 3 taksi,dengan ongkos 20 ribu/taksi. Betapa gondoknya kami ketika melihat angka argo menunjukkan Rp 8000 !

Kemudian,kami menitipkan tas dan koper di Stasiun Gambir.Mau tahu bayarnya?1 barang:Rp1000/jam ! Lucunya,ada yang ngakalin dengan cara mengikat 2 tas jadi 1. Tapi,tetep aja itu 2 barang kan?Ada-ada aja.

Yang lebay tu Death Note,masa beli tiket seharga 200ribu dibilang 300rb? "Yang 100ribu buat korban perasaanku !"katanya.
Hyeg,sabar mas..
Saya dan teman dari Solo sudah pesan tiket duluan,tapi Argo Lawu.Tiketnya dibawa mbak H,yang mana nantinya akan membuat dia gelisah.Hiks,maaf ya mbak..

Setelah itu kami mencari charteran mobil,karena kami akan ke kosnya mas F di UIN-Ciputat.Di depan terlihat berjejer mobil brandid yang diparkir.Kebetulan,ada seorang bapak yang menawari.Kesepakatan harga pun dicapai,yakni 100ribu (dan ternyata kami sesali).Bapak tambun itu membawa kami melewati mobil-mobil keren seraya berkata "Mobilnya Carry mas..". Serentak kami melihat sebuah mobil carry butut berada di deretan paling belakang.Kami berharap dalam hati bukan itu mobilnya (meski saya sudah menduganya).Ketika sampai di mobil butut,bapak itu berbelok.Sempat terpikir bukan itu mobilnya,ternyata..ia membuka bagasi mobil itu !

Selama sekian detik kami hanya diam.Jika ada yang melihat ekspresi muka saya,maka yang terlihat adalah shock,takut,jijik dan hal jelek lainnya.Terlebih ketika jalan, mobil itu gak hanya rusak luarnya tapi juga dalamnya. Ada kecoa,tempat duduk ringsek,AC gak berfungsi,kalo ngerem mesinnya mati.Dan yang bikin tambah dongkol, bapaknya tu bilang gini "Yah..namanya juga usaha".Bodohnya,kenapa kami gak nanya keadaan mobilnya terlebih dahulu?Malah langsung iya.

Dengan terseok-seok, kami pun sampai di kosnya mas F.Ternyata,lampu kosnya mati,kudu ganti lampu.Tapi,gak ada tangga.So? Tangga manusia pun dibuat.Mas F duduk di kursi sambil dipegangi adiknya,pundaknya dijadikan landasan Death Note untuk berdiri.Setelah berakrobat ria,lampu itu berhasil terpasang. Fyuh..

Sebenarnya,niat kami sih,mau nge-burning dvd buat dokumentasi foto.Nyatanya,niat ini pun tak kesampaian,ada masalah dengan hardisk atau apa laptopnya mas I getoh.. Apes bener..

Menurut jadwal,KA ARGO LAWU berangkat pukul 8 malam.Sedang milik Death Note dan mbak A berangkat 45 menit kemudian.Jadi,seharusnya,kami sudah berangkat dari kos jam 6.Namun,gara-gara sopir mobil Avanza yang akan kami tumpangi belum datang dan gak ada satu pun dari kami yang bisa nyetir.Kami pun ngaret sampai jam 6.45 !!

Tidak sampai disitu saja, kami baru sadar bahwa ini malam minggu.Kendaraan pun meningkat disertai hujan,menyebabkan kemacetan di beberapa titik.Telepon dari mbak H dan N tidak memperbaiki keadaan.Parahnya,tidak ada yang tahu rute ke arah Stasiun Gambir !!

Untung saja mas F (apa mirip Fahri-nya AAC?) tahu jalan.Kami pun menyusun rencana.Karena tiket kami (yang ke Solo) tidak bisa ditukar,tiada cara lain selain mengejar kereta itu.Rencananya,begitu mobil sampai di parkiran,saya dan mas A akan lari menuju jalur 1 dibimbing mas F,U,mbak A,I.Yang lain menuju tempat penitipan untuk mengambil barang kami.

Sesuai rencana,begitu sampai dan pintu terjeblak membuka,saya lari bersama teman-teman. "Jalur 1 mana Pak !"tanya mas F setengah berteriak.Orang-orang di sekitar yang melihat kami malah bersorak dengan semangat, "Ayo LARI !"

Kami pun menerobos pintu yang hanya diperbolehkan untuk penumpang bertiket.Dua orang bapak penjaga pintu itu kaget,namun gak bisa mencegah kami.Salah satunya hanya sempat bertanya,"Lho? Ini yang naik kereta berapa orang?" Yang anehnya sempat juga dijawab oleh mas E," Dua orang aja Pak !".

Jalur 1 terletak di lantai atas,tak terbayangkan harus naik 2 anak tangga sekaligus.Kaki ini rasanya ingin berhenti,namun,mengingat jam menunjukkan pukul 8,rasanya tidak ada waktu.

Terengah-engah kami sampai di pintu gerbong kereta. Ada dua penjaga di sana."Kereta berangkat 1 menit lagi dek" kata salah seorang petugas." Tiketnya?"

Ya ampun,gara-gara terburu-buru pengen cepat naik,sampai lupa pada tiket.Untungnya mbak H masih setia menunggu kami. Mas A segera meraih tiket dari tangan mbak H sambil mengucapkan maaf dan terimakasih.Akhirnya,kami berdua bisa naik kereta. Hanya ada 1 masalah.Barang-barang kami masih di tempat penitipan !!

Namun teman-teman membesarkan hati kami dengan berkata,"Udah,yang penting kalian bisa pulang,soal barang serahkan pada kami". Deg ! Betapa terharunya saya mendengar hal tersebut. Kebaikan mereka melebihi yang bisa saya bayangkan.Kami pun mengucap salam perpisahan serta bersalaman,meski kereta mulai berjalan,tangan ini tak ingin dipisahkan.

Pintu kereta menutup.Dibimbing petugas kami berdua menuju tempat duduk kami.Hal pertama yang dilakukan adalah bersyukur kepada Allah.Serta meng SMS ke7 teman kami tersebut,bahwa kami akan transit ke Jogja,ambil barang,lalu lanjut dengan Pramex menuju Solo.
Ah,penutup AJARI 3 yang tragis sekaligus manis bagi saya..

Cengkeh ! Maknyuz..

Dengan bangga saya publikasikan kelompok Cengkeh beserta personilnya..
Ketua:
Edy Gunawan (UI)
Anggota:
Adrian Perkasa (UNAIR)
Akbar Joisangadji (UNKHAIR)
Fikriana Mahar Rizqi (UNS)
Ibrahim Jumadi (UNNU)
Khairil Anam (UNY)
Lenny Lyla Rachman (UNJE)
Muksin Barat (STAIN Ternate)
Nabila F.A (Moestopo)
Alhamdulillah,kelompok Cengkeh menang. Semoga harumnya jejak langkah kami bisa menyebar ke segala penjuru bumi. Amin.

Theme Song AJARI (acapella)

Ajari..
Arung sejarah bahari
Kami ini anak negeri
Yang cinta bahari

Indonesia..
Tanah air yang kucinta
Lautan bagai permata
Wajib kita jaga

Reff:
Mari kita bersama..lestarikan..
Kejayaan bahari Indonesia
Bukan kenangan atau impian
Namun wujudkan..
>Back to Reff
Jayalah Indonesia..
JAYA BAHARI !! JAYA !!

Sabtu, 12 April 2008

Rabu, 09 April 2008

Alamat baru

ureshii-monogatari.blogspot.com
igoforward@gmail.com

Senin, 07 April 2008

Bumi Kentingan

Kentinganers, coba kamu bisa baca tulisanku ini, pasti ketawa ngakak. Ya...soale aku mau cerita tentang jenengan. Hehehe...

Ceritanya begini, di sekre tercinta aku merupakan bungsu. Kakekku adalah 'Mbah Gembling' yang mbahu rekso di sekre dengan bala kurawanya Kresno yang kerjaannya ngerjai aku (kurang kerjaan banget). Dia punya anak Uncle Zhang (Ironisnya dia jadi PU, muka mirip Aburizal Bakrie),Papino,God Father, dan Om Henry (kalau malem jadi Tante Nellista). Mbahkung suka manggil aku Nduk Vicky. Papiku sejak awal adalah Papino dengan pasangannya (aku sebut gitu karena aku bingung, isterinya atau pacarnya) Mamida (PU lalu ya?). Tapi sebalnya aku, ketika masa resesi aku pun ikut dicuekin. Walhasil aku cari papa baru. Aku pun diangkat anak oleh God Father, aku memanggilnya Dad (kalau nyebelin aku panggil Batosan alias Baka Otoosan). Nah, aku punya masalah nih. Orang tua angkatku ternyata broken, jadilah aku anak broken home, kasihan aku, moga aja Mimi akan kembali. Aku punya 2 abang, Akang Richi dan Mas Ajep-ajep. Kakak sepupuku lainnya, Mbak Canis dan Mas Cara.

Ah lain kali akan kuedit lagi silsilah keluarga Kentingan ini. Opo to iki ???

Alhamdulillah,aku lolos Ajari III !

Ptama2, Alhamdulillah, Allah mau mberi nikmat Nya brupa lolos audisi Ajari III. Ke2,thanx 4 Himakom,trutama Riza ma Ansyor atas infonya. Ke3,Thanx 4 panitia Ajari III,yg msh mau nrima posterq mski telat 1 minggu. Ke4,thanx 4 my baka otoosan, Daddy,alias Mas Adi (ini karya kita Dad!) yg mbantu mwujudkan ide2 konyolq. Ke5,thanx 4 my family,diriq,dan my Prince yg slalu mberi doa srta dukungannya, arigatou ne.. Last but not telas(Baca:habis), thanx alot 4 Indonesia,karya ni q psembahkan untukmu. Aku CINTA INDONESIA !

Sabtu, 05 April 2008

antara cinta dan sayang

Di tengah malam yang dingin aku masih saya bergelung di ranjang empuk kamarku. Layar N73MEku masih saja menampilkan tampilan Bing (provider chating). Sebuah nama, sebut saja 'dia' (demi keamanan namanya aku sembunyikan) bertanya dalam Bing, 'Apa itu cinta dan sayang ?'. Klise, kenapa orang begitu pusing memikirkan hal semacam ini. Lantas kujawab, 'Selama perjalanan hidupku, aku mengartikan cinta sebagai konsep atau teori, sedang sayang adalah pengejawantahan dari cinta'.
'apa tidak kebalik ?', tanyanya lagi. 'Tentu saja tidak' jawabku, 'perasaan suci manusia kepada makhluk hidup lainnya adalah cinta, ia merupakan konsep agung penciptaan manusia. Sedang sayang adalah tangan kanan dari cinta. Namun, jarak antara cinta dan nafsu layaknya jarak antara telapak kaki dengan sepatu.'
'Kamu pernah pacaran ? apa yang kamu cari dari pacaran itu? apa menurutmu pasanganmu adalah cinta sejatimu ?' Wow, tiba-tiba saja serentetan pertanyaan itu dihujamkan padaku. Rasanya mata ini ingin terpejam, namun keinginan untuk memberi sebuah penjelasan terasa lebih mendesak. 'Aku gak pernah pacaran, ditembak pernah, hampir dilamar pernah, aku punya banyak teman, termasuk teman cowok, tapi aku hanya punya 1 Prince. I have no explanation for it' jawabku tak kalah panjang.
Dan gak terasa, malam beranjak pagi. Mataku pun gak mau kompromi. Akhirnya dialog chating itu berakhir dengan salam. 'Terimakasih dah mau bertukar pikiran denganku, rasanya hati lebih ringan' katanya.
Ahh... senangnya bisa membantu orang lain, karena aku Kirara...

Jumat, 04 April 2008

Dunia dan Akhirat

Carilah kebahagiaan akhirat seolah kamu akan mati esok hari.. Dan carilah kebahagiaan dunia seolah esok kamu tidak akan mati..
Akhirat itu wajib, dunia jangan dilupa, karena kita warga dunia. Setidaknya,saat ini..

Prolog Princess Kirara's Diaries

Syahdan,sebuah kisah dari negeri yang terpencil. Berdirilah sebuah kerajaan yang dipimpin oleh Raja dan Ratu. Mereka memiliki seorang putri yang cantik. Wajah yang bercahaya membuatnya diberi nama Kirara. Bukan hanya cantik parasnya,namun juga hatinya. Semenjak kecil, ia telah dididik untuk menjadi seorang ratu. Selain cantik,ia juga cerdas dan hyperaktif. Ia memang putri yang unik. Sadar akan kemampuan yang ia miliki,ia berniat untuk melihat dunia luar. Petualangan seru akan kehidupan seorang putri di masa kini. Kisah-kisahnya menjadikan inspirasi bagi dunia. Kini, bersiaplah mengikuti langkahnya. Episode berikutnya:
Chapter I : Kelahiran

Rabu, 02 April 2008

Gaco Nulis

Kata dosenku,"Lupa itu menuju bisa", makanya aku lupa gimana caranya menulis, berarti sekarang aku bisa menulis. Toh aku emang lagi nulis. Kenapa gaco nulis ? Karena, kata dosenku lagi, "Tulislah sesuatu mengikuti kata hatimu". Makanya, kita kadang lebih suka membaca tulisan hasil karya anak-anak dibanding karya orang dewasa. Coba deh perhatikan, tulisan anak-anak tuh lebih alami, jujur, dan mengalir. Kenapa ? karena mereka tidak merasa terbebani ketika menulis. Tidak takut akan salah, apakah dibaca orang atau tidak, apakah bagus atau tidak dan sebagainya. Kita sebagai orang yang "dianggap" dewasa seharusnya bisa mencontoh itu. Kadang kita melewatkan hal-hal kecil dalam hidup kita. Hal-hal yang sering kita anggap sepele meskipun kita sendiri tidak yakin benar apakah hal tersebut layak disebut sepele. Karena dewasa maka kita mulai berpikir. Karena kita berpikir maka kita mulai memilah-nilah hal-hal dalam pikiran kita. Kita memisahkankan hal -hal yang kontraiktif, benar-salah, bagus-jelek, dan sebagainya. Berbeda dengan cara anak- anak menulis. Apa bisa ya, kita menulis seperti itu. Dimana imajinasi menjadi dunia yang tanpa batas, kita hidup dalam kebebasan berekspresi tanpa peduli sekeliling kita, bermain-main dalam imajinasi, mengungkapkan semua yang ingin kita ungkap dan menuliskannya ke dalam kertas. Mungkin itulah mengapa aku ingin selalu menjadi anak-anak, bebas, lepas, dan tidak pernah puas.